Langsung ke konten utama

Segera Buka Segel Bukumu!


Setelah membeli buku baru, banyak orang yang tidak langsung membuka segelnya. Alasannya macam-macam. Buku tidak langsung dibaca, jadi mau disimpan dulu. Kalau masih dalam keadaan segel, buku yang disimpan tidak akan kena debu. Jika Anda termasuk salah satu pembeli atau pembaca yang gemar menimbun buku yang seperti ini, maka saya sarankan ubah kebiasaan tersebut sekarang. SEGERA BUKA SEGEL BUKU SETELAH MEMBELINYA!

Alasannya?

1. Untuk mengetahui apakah buku yang Anda beli memang asli atau bajakan? 


Tentu ini berlaku bagi Anda yang hanya membeli buku asli dan anti bajakan. Seperti kita ketahui, sekarang buku bajakan sedang marak dan mirip sekali dengan buku asli. Berikut saya berikan perbandingannya. Mengambil contoh novel HARRY POTTER. 


Buku HARRY POTTER 1-2 bajakan



 
Tulisan pada buku bajakan tidak jelas, seperti foto copy



 
Buku HARRY POTTER 3 asli





Buku asli, tulisan terbaca jelas



Ciri paling mudah dilihat adalah, pada buku asli judul tertulis dengan huruf timbul dan mengilat. Pada novel bajakan, judul ditulis dengan huruf biasa, tidak timbul dan tidak mengilat. Meskipun tidak semua novel asli penulisan judul dan nama penulis dibuat timbul dan mengilat, tapi KEBANYAKAN novel asli memberikan 'identitas' dengan huruf timbul dan mengilat. Kemudian, buku asli tulisan terbaca jelas dan bersih. Sedangkan pada buku bajakan tulisan sering tidak terbaca dan ada bercak-bercak hitam.

Buku bajakan halamannya terkadang tidak lengkap, terbalik, ada bagian yang hilang, atau lem jilidan mudah lepas.





2. Alasan selanjutnya, mengapa kita harus segera membuka segel buku setelah membeli adalah, agar bisa segera diketahui jika ada kecacatan produk. Misalnya halaman kosong atau terbalik.



Rata-rata penerbit saat ini memberikan JAMINAN KEPUASAN. Jika konsumen mendapati buku yang baru dibelinya ternyata ada halaman kosong, terbalik atau bentuk kecacatan lainnya, konsumen dipersilakan mengirimkan kembali buku cacat tersebut pada penerbit untuk diganti dengan buku baru yang sempurna. Namun penukaran ini BIASANYA berlaku hanya untuk buku yang terbit dalam kurun waktu satu tahun terakhir. Tentu saja mengingat apakah buku tersebut masih tersedia di gudang penerbit atau tidak?


Cara lain yang lebih praktis jika kita mendapati buku yang baru dibeli cacat adalah dengan menukarkannya langsung ke toko buku tempat kita membeli disertai struk pembelian. Saya sendiri pernah mengalami hal ini. Beli buku, sampai di rumah buka segel, eh, ternyata ..., banyak menemukan halaman kosong. Saya lalu kembali lagi ke toko buku tersebut keesokan harinya untuk menukarkan dengan buku baru. Kata pegawai di toko buku tersebut, penukaran buku cacat diberi waktu paling lambat tiga hari. Entah bagaimana dengan toko buku lain? Mungkin biar lebih aman, begitu tahu bukunya cacat, besok langsung ditukar saja, ya. Ingat, jangan lupa bawa struk pembelian. Jadi struk pembelian juga jangan langsung dibuang sebelum memastikan buku kita baik-baik saja.


Jadi mulai sekarang STOP MENUNDA-NUNDA BUKA SEGEL BUKU!  Akan lebih baik lagi kalau STOP MENUNDA-NUNDA MEMBACA juga! Hehe ....

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

LAUT BIRU KLARA, Memandang Kekurangan Sebagai Suatu Kelebihan

Judul: Laut Biru Klara Penulis: Auni Fa Penerbit: METAMIND (Tiga Serangkai) Tebal: 330 halaman Cetakan: Pertama, Februari 2019 ISBN: 978-602-9251-77-7 Laut Biru Klara adalah novel karya Auni Fa kedua yang saya baca. Menceritakan tentang gadis kecil penderita autis bernama Klara yang tinggal di Kampung Pesisir miskin. Meski demikian, Klara memiliki kemampuan berenang luar biasa mengungguli kedua sahabatnya yang normal, Sea dan Gegar. Sea, anak perempuan nelayan yang digadang-gadang sebagai penerus keluarga, sebanarnya sangat benci dengan bau amis ikan. Bersama teman laki-lakinya, Gegar, Sea menjadi pengawal pribadi Klara. Menemani Klara bermain, mengantarnya pergi ke karang besar dan hutan. Sea dan Gegar juga selalu membela Klara jika anak itu dimarahi, dipukuli, atau dikurung di dalam rumah oleh Paman Bai--ayah Klara yang galak. Dalam suatu peristiwa, Gegar tewas tenggelam terseret ombak. Kepergian gegar membuat Klara dan Sea berduka. Namun untunglah tak b

Quote Menulis

Kita semua pasti pernah diserang rasa malas saat menulis. Lalu bagaimana caranya mengembalikan semangat menulis? Daripada mengeluh di facebook atau mengganggu teman, lebih baik kita membaca quote atau kutipan indah para tokoh terkenal yang berhubungan dengan dunia tulis menulis. Setelah membaca kata-kata emas mereka, mungkin saja semangat menulismu langsung melonjak drastis. Simak, yuk! 1. Aku akan menjadi seorang penulis walau harus mati! (Alex Haley) 2. Semua orang akan mati kecuali karyanya, maka tulislah sesuatu yang akan membahagiakan dirimu di akhirat kelak. (Ali bin Abi Thalib) 3. Ikatlah ilmu dengan menulis. (Ali Bin Abi Thalib) 4. Semakin banyak orang membaca buku karya Anda,semakin besar pengaruh yang Anda berikan dalam suatu masyarakat. Mungkin karena energi yang tersimpan dalam buku inilah, sebuah buku sering ditakuti. (Bambang Trimansyah) 5. Penulis tidak perna

Lorosae My Love - Mengejar Cinta ke Bumi Timor Leste

Judul: Lorosa'e: My Love Penulis: Riskaninda Maharani Penerbit: Araska Publisher Tebal: 252 halaman Cetakan: Pertama, November, 2017 ISBN: 978-602-300-432-4 Lorosa'e: My Love adalah sebuah novel cinta dewasa yang mengambil setting di Timor Leste dan Malang. Cukup menarik karena Timor Leste termasuk jarang diangkat ke dalam novel. Inilah yang membuat Lorosa'e: My Love berbeda dari novel-novel kebanyakan. Mengisahkan tentang Dee, gadis petualang cinta dari Indonesia yang jatuh hati pada pemuda Timor Timur bernama Zil. Gejolak perasaan yang begitu menggelora dan sulit dikendalikan membuat Dee terseret pesona pria itu, membawanya serta ke Timor Leste. Berharap kebahagiaan akan merengkuhnya dengan diakui sebagai anggota keluarga Zil secara adat. Namun baru beberapa hitungan hari, Dee melihat perangai Zil berubah menjadi kasar. Memukul, menendang, dan berbagai siksaan fisik sering kali dilayangkan ke tubuh Dee dengan ringan--hingga berdarah-darah. Hanya kar